Game

Konflik Epic Games vs Apple Bakal Buka Peluang Fortnite Kembali ke App Store

Floating Island, fitur yang ada di chapter pertama Fortnite.

IBUGAME -- Usai berkonflik dengan Apple, Epic Games membuka peluang untuk menghadirkan kembali Fortnite ke dalam iOS.

Hal tersebut dibeberkan oleh Industry Insider, Mark Gruman, yang diteruskan oleh dataminer Fortnite.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Menurutnya, App Store di Eropa akan menghadirkan fitur sideloading dalam beberapa minggu kedepan. Lebih lanjut, hal ini artinya, pengembang akan bisa mempublikasikan aplikasi apapun, tanpa persetujuan Apple itu sendiri.

Kemungkinan besar, Epic Games dapat memanfaatkan fitur sideloading tersebut, serta menghadirkan kembali Fortnite ke perangkat iOS di Eropa.

Baca juga, Wow! Trailer Perdana GTA VI kini Tembus 168 Juta Lebih Penonton

Namun untuk di Amerika Serikat, belum ada kejelasan yang pasti hadirnya fitur sideloading ini. Sebab, kasus Epic Games x Apple masih berlangsung di sana.

Melansir dari Dexerto pada Rabu (17/1/2024), perselisihan antara kedua perusahaan tersebut dimulai pada Agustus 2020 lalu.

Epic Games digugat Apple, karena secara strategis mengabaikan komisi 30 persen kepada pengembang iOS itu untuk pembelian dalam aplikasi, melalui penerapan sistem pembayaran langsung terhadap Fortnite.

Dengan kata lain, Epic Games secara terang-terangan melanggar kebijakan App Store. Lantas Apple menarik game tersebut dari layanannya itu.

Sebaliknya, Epic Games juga mengajukan gugatan terhadap Apple, menuduh perusahaan teknologi tersebut melakukan monopoli, dan pelanggaran antimonopoli.

Baca juga, Berikut bocoran Seputar Steam Deck 2, Jadwal Rilis hingga Spesifikasi

Kini, setelah beberapa kali sidang pengadilan dan perkembangan kasus tersebut, Apple beberapa kali menerima kemenangan. Bahkan Mahkamah Agung AS telah menolak banding kedua belah pihak.

Hal itu diungkapkan oleh CEO Epic Games Tim Sweeney, melalui akun X pribadinya.

“Mahkamah Agung menolak banding kedua belah pihak atas kasus antimonopoli Epic v. Apple. Pertarungan pengadilan untuk membuka iOS ke toko pesaing dan pembayaran kalah di Amerika Serikat. Hasil yang menyedihkan bagi semua pengembang,” ujarnya.

Lebih dari itu, ia menyinggung tentang tawaran pembaruan game serta sistem pembayaran di App Store.

“Sekarang perintah Pengadilan Negeri terhadap aturan anti-pengarahan Apple berlaku, dan pengembang dapat memasukkan tombol, tautan eksternal, atau ajakan bertindak lainnya ke dalam aplikasi mereka, yang mengarahkan pelanggan ke mekanisme pembelian, selain IAP,” tutur Tim.