Sejumlah Halte Transjakarta Berganti Nama, Akan Dikomersialkan? Ini Daftar Nama Barunya
IBUWARUNG -- PT Transjakarta mengumumkan perubahan nama sejumlah halte mereka. Penyesuaian nama halte bertujuan untuk menetralisasi nama halte.
"Mohon maaf apabila perjalananmu terganggu," tulis Transjakarta di akun Instagram mereka, dikutip Ahad (14/1/2024).
Netizen pun memberikan tanggapan terkait perubahan nama ini.
"Cawang, Cawang Baru, Cawang Cililitan, Cawang Sentral, Simpang Cawang. Selamat berbingung ria mengenai percawangan ini," tulis akun @ghoz***.
"Rada aneh diganti nama baru, ini urgensi sekali kah sampai diganti?" kata akun @aefth****.
Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Wibowo mengatakan penyesuaian nama ini adalah bagian dari netralisasi nama halte-halte Transjakarta.
Sebelumnya, ada nama-nama halte yang menggunakan nama perusahaan atau instansi yang berada di dekatnya.
Dengan dinetralkan, nama halte ini nanti dapat menjadi sumber pendapatan baru Transjakarta melalui hak penamaan (naming rights) halte. Hal ini salah satunya sudah dilakukan pada halte Bundaran HI menjadi Bundaran HI Astra.
Komersialisasi halte ini sebelumnya telah dilakukan oleh MRT Jakarta. Beberapa stasiun MRT telah memiliki hak penamaan seperti Blok M BCA, Lebak Bulus Grab, dan lain-lain.
Berikut daftar perubahan nama halte sesuai koridor.
Berikut daftar perubahan nama halte sesuai koridor.