Game

Beberapa Hal Terungkap Setelah Acara Street Fighter 6 Showcase, Apa Saja?

Sumber: twitter/@StreetFighter
Sumber: twitter/@StreetFighter

IBUGAME -- Setelah ramai dibicarakan oleh komunitas, akhirnya game Street Fighter 6 resmi dirilis pada pertengahan tahun 2023 ini. Perilisan tersebut disampaikan oleh Capcom, setelah berakhirnya acara Street Fighter 6 Showcase pada Kamis (20/4/2023) lalu.

Ada banyak poin penting yang disampaikan Capcom pada acara Street Fighter 6 Showcase tersebut. Pertama-tama, Capcom dengan resmi mengumumkan bahwa Street Fighter 6 dipastikan akan dirilis pada 2 Juni mendatang.

Capcom juga mengungkapkan beberapa fitur-fitur dan update yang ada di dalam Street Fighter 6. Fitur pertama yang terungkap pada acara Street Fighter 6 Showcase adalah World Tour.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Yap, fitur ini memberikan pengalaman bermain yang berbeda kepada komunitas dan pemain. World Tour adalah suatu mode cerita layaknya game-game RPG, di mana pemain dapat membuat avatar khusus mereka sendiri untuk merasakan misteri menyeluruh dengan dukungan dari para master. Artinya, pemain berpetualang kemanapun dan menjalankan misi yang sudah diberikan.

Selama pemain berpetualang, kalian akan banyak sekali bertemu dengan 18 petarung legendaris dari Street Fighter 6. Pemain akan menjadi siswa mereka untuk mempelajari ilmu-ilmu bertarung, termasuk juga teknik khusus dari masing-masing petarung legendaris tersebut.

Menariknya, avatar yang sudah kalian buat akan menerima skill point apabila sudah menjalankan misi yang diberikan. Tentunya skill point tersebut bisa pemain gunakan untuk membeli skill yang tersedia.

Street Fighter 6 mengungkapkan karakter-karakter terbaru di dalamnya, dan akan digunakan untuk seterusnya. Karakter-karakter tersebut di antaranya Dee Jay, Manon, Marisa, dan JP. Tentunya komunitas dan pemain Street Fighter sangat familiar dengan empat karakter tersebut. Yang jelas, keempat karakter baru di Street Fighter 6 tersebut memiliki kemampuan yang berbeda pada masing-masing mereka.

Dee Jay kini mendapatkan gerakan baru yang bernama Jus Cool. Gerakan ini memadukan goyangan mundur yang terukur melalui serangan tendangan atau manuver maju, yang akan menguji tempo lawannya. Kemudian, Manon adalah wanita yang ahli dalam beladiri Judo dan juga balet klasik.

Selanjutnya, Marisa adalah karakter yang sangat kuat, dimana ia bertarung dengan anggota tubuhnya yang panjang. Walapun kecepatan serangannya lambat, namun kekuatan yang dihasilkan sangat luar biasa. Lalu, JP mampu mengendalikan map pada semua sudut. Ia juga mampu menempatkan kekosongan kekuatannya di udara, dan mengubahnya menjadi duri.

Selain fitur dan karakter baru di atas, Street Fighter juga menghadirkan fitur lain yaitu Battle Hub. Dalam fitur ini, pemain bisa membentuk klub dimana kalian bisa mengajak pemain lain untuk bergabung. Setelah selesai kalian membentuk klub, pemain dan komunitas bisa mencari klub lain melalui fitur Battle Hub ini, dan bertarung satu sama lainnya. Secara konsep, Battle Hub ini hampir sama dengan clan war pada game Point Blank.

Kemudian, Street Fighter 6 juga turut menghadirkan beberapa mode permainan baru selain Battle Hub. Capcom membeberkan, terdapat sejumlah mode permainan yang bakal dijajal dan dirasakan oleh komunitas dan pemain, sebut saja Arcade mode, mode versus klasik, team battle, extreme battle, serta ranked match.

Itulah beberapa fitur dan update yang hadir di dalam Street Fighter 6. Pastinya fitur dan update tersebut akan segera dirasakan oleh komunitas dan pemain, pada perilisan. Tentunya, masih banyak lagi fitur dan update yang ada di dalamnya, yang belum diungkapkan Capcom.

Namun, sebelum bisa memainkannya secara masif, Capcom pun telah membuka versi demo dari Street Fighter 6. Artinya, di waktu sekarang ini komunitas dan pemain sudah bisa memainkan versi demo dari game tersebut. Terlebih lagi, Demo dari Street Fighter 6 tersedia pada konsol Play Station 4 dan 5, Xbox Series X|S, dan Steam.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Mau cari apa Follow aja dulu