Raja Charles akan Pakai Jubah Milik Kakeknya dalam Penobatan 6 Mei
IBUWARUNG -- Penobatan Raja Charles III semakin dekat. Persiapan pun semakin dimatangkan.
Raja Charles akan mengenakan jubah merah tua dan beludru sutra ungu pada penobatannya. Jubah ini pernah dikenakan oleh kakeknya Raja George VI pada penobatannya sendiri pada tahun 1937
Hal itu disampaikan oleh Istana Buckingham pada hari Sabtu (29/4/2023), dilansir Reuters, Senin (1/5/2023).
Charles, yang menggantikan Ratu Elizabeth setelah kematiannya pada bulan September, akan secara resmi dinobatkan sebagai raja di Westminster Abbey, London, dalam sebuah upacara yang akan dihadiri oleh kepala negara dan pejabat asing. Charles dan istrinya Camilla akan mengenakan dua set jubah pada upacara penobatan: jubah merah tua saat mereka tiba dan jubah ungu saat mereka pergi.
Semuanya disimpan atau dibuat oleh penjahit London berusia 334 tahun, Ede dan Ravenscroft.
Camilla's Robe of State awalnya dibuat untuk mendiang Ratu Elizabeth, sementara Robe of Estate-nya menampilkan desain baru oleh Royal School of needlework yang mengacu pada tema alam dan lingkungan, dengan dukungan pasangan tersebut terhadap alam.
Baca juga, Kursi Berusia 7 Abad Ini Bakal Hiasi Penobatan Raja Charles
"Serangga, termasuk lebah dan kumbang, akan tampil di jubah penobatan untuk pertama kalinya," kata istana.
Gambar yang dirilis oleh istana menunjukkan anggota Royal School of Needlework sedang mengerjakan jubah beludru merah sepanjang beberapa kaki dengan pinggiran renda emas, untuk dikenakan oleh Charles. Gambar lain menunjukkan cypher Camilla sedang disulam ke Robe of Estate miliknya.
Istana telah merilis detail penobatannya, yang skalanya diatur lebih kecil daripada Elizabeth tetapi masih penuh dengan kemegahan dan arak-arakan, yang mencerminkan tradisi sejak 1.000 tahun yang lalu.