Game
Disinggung Soal Seri Game The Last of Us Part III, Jeffrey Pierce: Tidak Tahu
IBUGAME -- The Last of Us (TLOU) adalah franchise game yang sangat sukses, dalam beberapa tahun belakang ini. Kesuksesannya itu tidak hanya soal banyaknya jumlah pemain dan pendapatan yang diraih, namun juga franchise ini sudah dijadikan film dan tayang di platform HBO.
Sejauh ini, TLOU sudah memiliki dua seri game. Sejak Dirilis pada 2013 silam, popularitasnya semakin menanjak naik hingga sekarang.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Part I, yang pertama kali dirilis pada sepuluh tahun yang lalu, mendapat pujian universal.
Komunitasnya hingga saat ini masih menyebut TLOU Part I sebagai salah satu game terhebat yang pernah dibuat.
Berlanjut ke TLOU Part II, dimana game ini dirilis pada tahun 2020. Meskipun narasi dan poin plot tertentu dari game ini mendapat penolakan dari gamer terpilih, tindak lanjutnya sekali lagi mendapat pujian total dari para kritikus.
Tidak hanya soal game-nya saja, seri film dari The Last of Us dalam platform film pun juga sangat sukses. Seri TLOU yang ditayangkan melalui HBO ini mendominasi headline berita sepanjang tahun ini.
Dibalik kesuksesannya itu, muncul rumor bahwa sang developer-nya, Naughty Dog, berencana membuat seri lanjutan yaitu Part III.
Melihat popularitasnya di 2023 ini, antusias dan keinginan komunitas untuk seri ketiga semakin besar.
Dalam wawancara eksklusif dengan Dexerto, Jeffrey Pierce, aktor yang mengisi suara Tommy Miller di dua game pertama, duduk untuk membahas harapan dan keinginannya untuk game ketiga menjelang penampilannya di Oz Comic-Con Melbourne, pada Selasa (4/12/2023).
Perihal tentang Part III, Pierce mengungkapkan bahwa dirinya belum sama sekali mengetahui proyek ini, sekaligus belum memulai untuk mengerjakannya.
“Pada titik ini, hal ini bukanlah sesuatu yang dimulai dengan cara apa pun, setidaknya, saya tidak mengetahuinya, dan saya tidak suka mengatur diri sendiri untuk memiliki ekspektasi tentang apa yang akan terjadi dan kemudian menjadikannya sesuatu yang benar-benar berbeda,” sebutnya.
Tetapi, ia menambahkan bahwa dirinya memiliki keyakinan penuh kepada sang sutradara, Neil Druckmann, yang mana ia tahu bahwa ketika menerima naskah untuk Part III, itu akan menjadi sesuatu yang sempurna.
“Saya akan percaya ketika Neil memberi saya naskah bahwa itu akan menjadi sempurna karena begitulah yang terjadi sampai sekarang. Dan ketika itu terjadi dan saya ditanya tentang Last of Us Part III, saya harus mengatakan saya tidak mengerti apa yang anda bicarakan,” sambung Pierce.
Baginya, gagasan untuk memiliki lebih banyak karakter yang dapat dimainkan adalah hal yang menarik. Namun, pengisi suara Tommy memiliki ide yang sedikit out-of-the-box, tentang siapa yang dia ingin pemain dapat ia kendalikan di Part III.
“Bagaimana jika anda bisa menambahkan sesuatu ke Last of Us Part III? Apa yang akan terjadi? Saya ingin bermain sebagai bloater, clicker, atau runner. Menurutku itu akan sangat keren,” tuturnya.
Meskipun Pierce tidak tahu jelas mengenai Part III, namun dia dengan senang hati mempertimbangkan apa yang dia harapkan sebagai pecinta serial film ini, serta dari seri game TLOU yang ketiga.
“Saya dapat berbicara lebih sebagai penonton daripada sebagai pemeran dan mengatakan saya tidak sabar untuk memainkan Last of Us Part III. Cepatlah, Neil. Ayo, kita berangkat. Dan sebagai seorang aktor, saya pikir semuanya mungkin sama saja. Tapi tahukah anda, itu akan menjadi apa yang terjadi saat itu,” kata Pierce.
Lebih dari itu, Pierce menekankan bahwa meskipun dia ingin mendalami Part III seperti yang dilakukan penggemar, dia juga sadar bahwa waktu itu penting. Yaitu membandingkan warisannya dengan franchise film tercinta yang dikenal dan disukai banyak orang.
“Saya berkata kepada Neil, apa pun yang anda lakukan, jangan lakukan Godfather bagian ketiga. Dia seperti, jangan khawatir, ketika ada cerita di sana, itulah saatnya kita akan melakukannya dan, sampai saat itu, kita tidak melakukan apa pun yang sangat, sangat cerdas,” tutupnya.
