Cacingan Ganggu Kecerdasan Anak, Dokter Sarankan Orang Tua Waspada Gejalanya

INFOREMAJA — Dokter Spesialis Anak Eka Hospital Permata Hijau, Jeannie Flynn, mengatakan cacingan dapat berdampak langsung pada tumbuh kembang anak, baik secara fisik maupun kecerdasan.
“Anak yang sering cacingan cenderung sulit berkonsentrasi, mudah lelah, dan prestasi belajarnya menurun,” kata Jeannie dalam keterangannya di Tangerang, Banten, Jumat (5/9/2025).
Ia menjelaskan, infeksi cacing juga bisa menyebabkan anak mengalami anemia, terutama akibat cacing tambang yang mengisap darah di dinding usus.
“Selain itu, nutrisi yang seharusnya diserap tubuh justru diambil oleh cacing. Anak pun berisiko mengalami gangguan gizi, termasuk gizi buruk dan stunting,” ujarnya.
Untuk mencegah cacingan, Jeannie menekankan pentingnya penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Anak perlu dibiasakan mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan serta setelah bermain.
Kebersihan kuku juga harus dijaga dengan memotong kuku secara rutin agar kotoran tidak menumpuk. Selain itu, kebiasaan memakai alas kaki ketika bermain di luar rumah penting untuk mencegah larva cacing tambang masuk melalui kulit.
“Orang tua juga harus memastikan anak mengonsumsi makanan yang matang serta minuman yang terjamin kebersihannya,” kata Jeannie.
Ia mengingatkan orang tua untuk tidak menunda pemeriksaan jika gejala cacingan semakin memburuk, seperti muntah berulang, demam, dehidrasi, hingga nyeri perut lebih dari dua pekan.
“Jika anak mengalami keluhan kesehatan yang terkait cacingan, segera lakukan pemeriksaan agar komplikasi bisa dicegah,” katanya.
Adapun beberapa komplikasi akibat cacingan pada anak antara lain anemia, kekurangan nutrisi karena penyerapan makanan tidak optimal, penyumbatan usus, gangguan fungsi paru dan jantung, hingga cysticercosis yang dapat memicu gangguan penglihatan serta kejang.
“Jika salah satu gejala tersebut muncul, segera cari pertolongan medis ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat,” ujar Jeannie.
Sumber: Antara
