Gaji Tidak Kunjung Dibayar, Pengisi Suara Genshin Impact Curhat di Medsos
Sumber: Genshin Impact
IBYGAME -- Satu peristiwa besar terjadi dalam lingkungan Genshin Impact, pada Jumat (14/7/2023). Pengembang Genshin Impact, miHoYo, diduga tidak melakukan pembayaran gaji kepada pihak yang menjadi pengisi suara di setiap karakter game tersebut.
Corina Boettger, yang menyuarakan karakter Paimon, meluapkan kekesalannya mengenai masalah tersebut melalui sosial media pribadi. Dilansir dari Eurogamer, Corina telah melakukan kerjasama dengan miHoYo selama beberapa bulan, untuk menjadi pengisi suara Paimon.
Namun, ia belum mendapatkan gaji yang harusnya dibayarkan oleh pengembang Genshin Impact tersebut. Bahkan, imbas gaji yang tidak dibayar tersebut membuatnya harus berhutang demi melanjutkan hidup.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
"(Saya) telah bekerja selama (beberapa) bulan tanpa bayaran untuk proyek besar untuk sebuah studio. Saya berutang ribuan dolar, proyek ini menghasilkan miliar," ungkap Corina.
Pengisi suara Genshin Impact yang lain, Brandon Winckler, juga meluapkan hal serupa dengan Corina. Brandon meluapkan kekesalannya melalui twitter pribadinya, mengenai permasalahan gaji yang belum dibayar.
Bahkan ia sudah lima kali melayangkan email kepada miHoYo, mengenai gajinya yang tak kunjung dibayar. Ia mengaku, miHoYo tidak merespons balik dari email Brandon. "(Ini) tidak dapat dimaafkan bagi kami sebagai aktor, untuk menunggu empat bulan lebih untuk gaji ketika kalian menghasilkan 86 juta dollar sebulan," ungkapnya.
Lebih dari itu, Brandon juga meminta pertanggujawaban dari miHoYo, selaku pengembang Genshin Impact, untuk segera membayarkan gaji yang menunggak selama berbulan-bulan. "Saya sangat muak menunggu tiga bulan lebih untuk pembayaran proyek video game terbesar di luar sana," lanjutnya.
Pendapat berbeda dilontarkan oleh pengisi suara Diluc, Sean Chiplock. Ia menuturkan, miHoYo seharusnya tidak patut disalahkan atas permasalahan tersebut. Ia mengaku, bahwa yang harusnya disalahkan atas masalah gaji yang menunggak berbulan-bulan adalah pihak studio rekaman, tempat mereka melakukan pengisian suara.
"Harap diingat bahwa MiHoYo adalah penerbitnya, bukan studio rekaman tempat kami bekerja," sebut Chiplock.
"Mereka mungkin sama tidak menyadari masalah ini seperti kalian semua, dan harapannya adalah mereka dapat dibuat menyadari bagaimana hal itu memengaruhi citra mereka, dan melalui tindakan selanjutnya (adalah) memperbaikinya," sambungnya.
