Lima Drama Jepang yang Menarik di Tahun 2024, Dari Drama Aksi hingga Komedi
INFOREMAJA.ID - Selain dikenal sebagai kemajuan teknologinya, Jepang juga terkenal dengan deretan filmnya yang berkualitas.
Sama dengan negara lainnya, industri film di Jepang juga menyuguhkan alur cerita yang menarik, serta genre yang dihadirkan. Di antaranya aksi, komedi, horor, hingga drama.
Terkait dengan drama, industri film Jepang tidak kalah saing dengan genre film yang serupa dari negara lain. Artinya, film drama Jepang menawarkan alur cerita yang sederhana, maupun yang rumit.
Pada tahun ini saja, terdapat lima film drama Jepang yang berkualitas. Hal itu ditunjukkan dengan alur ceritanya yang membuat penonton larut dalam emosional.
Langsung saja, berikut lima drama Jepang terbaik pada tahun 2024, dilansir dari International Drama Festival Tokyo.
Vivant
Judul drama yang pertama ini, menawarkan kisah cerita dari unit rahasia pasukan beladiri Jepang. Pasukan tersebut melaksanakan misi untuk menyingkirkan ancaman yang datang ke Jepang, dalam berbagai upaya.
Pasukan rahasia ini bekerja untuk perusahaan-perusahaan swasta dan menyembunyikan identitas aslinya. Mereka rela mengabaikan aturan hukum yang ada, mengkhianati orang tercinta, hingga korbankan nyawanya demi menjaga negara sendiri.
Vivant menyuguhkan alur cerita aksi yang menegangkan dan tidak terduga, bagi penontonnya. Bahkan, film ini membuat para penonton terheran-heran dengan para pasukan rahasia yang mampu bersembunyi dalam menjalan misinya.
Jelas dengan alur cerita yang menegangkan dan tidak bisa ditebak, Vivant bisa menjadi rekomendasi para anak muda yang menyukai drama, sekaligus dibumbui aksi dari pasukan rahasia.
The Great Passage
The Great Passage memfokuskan alur cerita dari seorang Kishibe Midori, yang bekerja sebagai editor majalah. Film ini mengisahkan Midori yang terancam tidak ada pekerjaan, dikarenakan tempat ia bekerja akan ditutup, dan rumornya dipindahkan ke Departemen Kamus.
Setelah bergabung, kehidupan Midori berubah drastis yang mana dirinya mendapatkan rekan kerja yang unik. Di tempat barunya tersebut, dirinya juga mengenal Majime Mitsuya, pimpinan Departemen Kamus.
Pada pekerjaan barunya, ia mendapatkan tantangan yang melebihi dari tempat kerja lamanya. Midori terkesan dengan cara kerja tim yang mengedit kamus dengan fokus dan sabar.
Terlebih lagi, dirinya bersemangat dalam mengedit kamus berjudul The Great Passage, sekaligus bekerja keras bersama dengan tim.
The Great Passage memusatkan alur cerita kepada sosok Kishibe Midori, sekaligus memberikan perspektif yang berbeda kepada penonton.
Dan juga dalam film tersebut turut memperlihatkan eksplorasi seorang Midori, pada tempat kerjanya yang baru dan karyawan di Departemen Kamus.
Swallows
Film berikutnya ini berlatarkan di rumah sakit yang menceritakan resepsionis, Riki, diundang oleh temannya untuk menyumbangkan sel telur kepada lembaga reproduksi berbantuan Plante.
Namun, Riki ditipu bahwasannya agen dari lembaga tersebut menyarankan kehamilan pengganti.
Dibalik itu, kasus lain juga terjadi dimana pasangan suami istri, Motoi dan Yuko, ingin mencari ibu pengganti.
Hal tersebut dilakukan Mutoi yang ingin melakukan hal tersebut, untuk berupaya mewariskan gennya dan rela membayar dengan uang banyak.
Sebaliknya Yuko, dirinya tidak ingin menjalankan upaya yang direncanakan Mutoi, karena takut kehilangan pasangannya.
Kisah yang diceritakan dalam Swallows mengambil referensi karya sang pemenang penghargaan, Kirino Natsuo.
Lanjut ke halaman berikutnya....